Pengennya jadi orang tua terbaik, penyayang bagi anak... tapiiiii...Sering gak marah-marah sama anak?

Marah-marah sekali itu biasa, mungkin khilaf

tapi kalau marah-marah berulang…

itu namanya Lifestyle!

Marah-marah sama anak koq dijadiin Lifestyle?tongue-out

Buat Orang tua yang sudah kenyang marah-marah dengan anak dan mau stop marah ke anak baca ulasan ini sampai selesai (kurang lebih 3 menitlah…)

Saya buka kelas parenting... bedanya kelas ini memadukan bukan hanya ilmu psikologi tapi juga spiritual dan genetika

PARENTING WITH DESIGN

  • Pendekatan ilmu Parenting dengan Human Design
  • Bikin anda mengerti cetakan dasar anak anda
  • Mengetahui apa yang bikin anda ngamuk-ngamuk sama anak dan bagaimana mengatasinya
  • Mengetahui mengapa pola berulang dalam parenting. (Inget-inget lagi deh… kenapa yah kalau sama anak marah-marahnya seputar itu saja?)
  • Membahas soal traumatik anak
  • Bagaimana anda bisa STOP khawatir dengan pertanyaan “Anak ini gedenya seperti apa yah?”, “kalau gw mati anak ini bagaimana yah?”
  • Yang terpenting anda dapat kiat-kiat aplikatif

Kapan acaranya?

27 November 2021

Dari PK 10:00 sampai bosen PUAS… karena ada sesi tanya jawab

 

Bayar berapa?

Umumnya Kelas Parenting with Design dijual $300USD

$200 USD

$100 USD

Kontribusi Rp200 rb saja Untuk Yayasan Autisme : Yayasan Keluarga Malika Utama

 

Gak sempet dateng? Tenang… ada rekamannya…

 

kelas ini cuman dibuat sekali… gak sempet ikutan… salah sendiri laughing

Untuk Orang Tua yang selama ini sudah kesel, capek, neg dengan perilaku anak...Baca ulasan ini sampai selesai

Setiap orang tua pastilah pernah menjadi anak-anak. Masa-masa dimana, sadar atau tidak, mungkin kita pernah mengalami situasi seperti ini
1. Rejection ( merasa ditolak)
2. Abondament ( merasa tidak diperhatikan)
3. Humaliation ( dipermalukan)
4. Betrayal ( dikhianati)

Sebagian kita mungkin sedih atau kecewa mengingat hal-hal tersebut, bahkan mungkin ada yang menguburnya dalam-dalam, seolah kejadian tersebut tidak pernah ada, menyimpannya dalam-dalam sambil bersumpah “CUKUP SAYA yang merasakan ini, anak-anak saya tidak boleh!!”.

Kita ingin anak-anak mendapat yang terbaik, mendapat apa yang SEHARUSNYA kita dapat saat kita kecil.

  1. Jika anda adalah Ibu baru, baru menikah, anda mungkin menemukan diri anda “masih gelap” anak akan diarahkan kemana. Sebagai Ibu baru anda kadang sulit memahami anak anda, mengapa memiliki kecenderungan perilaku tertentu, mau dibilangin tapi masih kecil
  2. Atau mungkin anda orang tua yang ingin mengetahui cara terbaik dalam parenting, sudah belajar kesana kemari, namun merasa kurang yakin manakah yang terbaik bagi anak?
  3. Anda merasa walau anda sudah memberi yang terbaik, mengapa anak seperti tidak tahu diri, mereka tidak tau bersyukur dan berterima kasih. Situasi mereka sudah jauh lebih baik dari masa kecil anda sebagai orang tua. Namun tetap saja bikin jengkel, bikin marah, bikin khawatir mau jadi apa kelak? berhasilkah dia dengan persaingan yang semakin mengerikan?
  4. Mungkin sebagian dari anda merasa sudah memberikan yang terbaik, tapi anehnya tetap saja anak merasa tidak disayangi, 

Pada akhirnya anda merasa aneh… sudah mati-matian berbuat untuk anak tetap saja anda khawatir. 

Bahkan parahnya hal yang anda benci dari perilaku orang tua anda, anda lakukan kembali kepada anak anda… situasi seperti inilah yang dinamakan dengan TOXIC PARENTING

Inilah mengapa banyak orang tua galau

– Persaingan makin ketat mau diarahkan kemana anak ini agar mandiri kelak

– Khawatir anak ini tidak sukses, apalagi dengan sifat memberontaknya bukan menjadi orang sukses malah bikin aib bagi keluarga

Sadar sepenuhnya pola asuhnya perlu diubah, tidak mau anaknya mengalami seperti dirinya di masa lalu, dan sadar juga kalau pola asuhnya tidak bisa berhasil untuk masa depan anaknya.

– Perasaan diliputi rasa bersalah, seolah mengulang cara yang anda benci kepada anak, anda ingin memutus semuanya, namun hal ini bagaikan kutuk yang akhirnya anda tidak berdaya harus bertingkah laku seperti orang tua anda sebelumnya…

– Sebagian dari anda mungkin khawatir, diliputi rasa bersalah membawa trauma masa kecil kepada anak anda kelak.

Anda sebenarnya tidak bisa disalahkan dengan situasi anda. Karena sejatinya tidak ada seorang pun yang lahir dengan buku manual. Maka wajar jika anda mewarisi pola parenting berasal dari orang tua anda sesuai kebiasaan. Inilah mengapa pada akhirnya pola asuh anak (parenting) bagaikan kutuk yang berulang di keluarga.

yang terpenting adalah 

Bagaimana mengatasi ini semua?

Parenting by Design

Parenting by design itu adalah suatu gagasan keilmuan pola asuh yang memadukan ilmu parenting berdasarkan pengetahuan human design dan berbagai intisari ilmu psikologi terapan untuk dunia parenting

 

Mengapa anda perlu tahu?

Human Design nampaknya satu satunya pendekatan yang tidak hanya menyatukan pendekatan psikologi, genetika dan spiritual dalam mengenali manusia.

Human Design tuh kayak gini...

Anda ketika lahir anda itu cetakan aslinya seperti apa? 

Anggaplah anda ini sebuah Kendaraan yang diproduksi perusahaan otomotif… Taukah anda kalau anda itu : anda ini mobil balap? mobil angkutan? mobil truck? alat traktor? Tentunya tidak ideal kalau mobil balab dipakai untuk membajak sawah dan juga tidak ideal kalau truck dipakai buat balap balapan… Begitu juga manusia…

Human Design sendiri pernah diuji 30.000 responden dengan akurasi yang tinggi. Selain itu di tempat berbeda seorang dokter berkebangsaan Jerman menemukan persamaan i-ching dengan genetika manusia. Melalui keilmuan ini tentunya kita bisa mengetahui seperti apa cetakan lahiriah seorang manusia. 

 

Bukan cuma itu Kelas parenting by design juga anda juga bisa semakin diyakinkan dengan beragam keilmuan psikologi terapan tentang manusia 

Juga akan dibahas hal-hal seperti :

 

Anda pasti mau anak sukses… Anda mau anak anda kaya raya… Akan tetapi jadi orang kaya seperti pa?

Ada 8 tipe milliader. Anak saya tipe yang mana?

apakah dia mekanik seperti Mark Zuckerberg

apakah dia seorang Creator seperti Elon Musk

Apakah dia seperti Oprah Winfrey yang golongan Star

dia berbakat menjadi CEO sukses seperti Jack welch?

tipe Deal maker seperti Donald Trump

atau pedagang seperti George Soros

akumulator seperti Warren Buffet

mungkin… jangan-jangan dia tipe Lord seperti Tuan-tuan tanah

tentu ini adalah pengetahuan yang penting untuk anda mempersiapkan anak anda kelak

Dalam kelas parenting by design anda dibimbing bagaimana memulai relasi yang mungkin sudah rusak dengan anak untuk mencapai situasi yang kondusif.

Apa Manfaat Kelas ini kalau anda ikut?

  1. Investasi jangka panjang… bayangkan cuman 200 rb doang anda tidak salah jalan mau bentuk anak anda seperti apa…
  2.  Ketenangan di hati. Capek gak sih kayak orang gila, jadi orang tua bawaannya ngamuk-ngamuk, marah-marah melulu?
  3. Berapakah harganya jika anda berkonflik dengan anak jika konflik yang sudah lama dengan anak mencair, anda bisa membaru dengan anak dan pasangan

Kelas ini hanya sekali. Anda pasti memerlukannya. segeralah mendaftar, luangkan waktu anda

Langsung daftar sekarang… mikir-mikir dulu juga boleh, cuman…kalau kelewat jangan nyesel… cuman Rp 200 rb saja… ke Mal juga abis sehari, tapi dampak dari sharing Parenting with Design kalau anda aplikasikan… pastinya lebih…

Kapan acaranya?

27 November 2021

Dari PK 10:00 sampai bosen PUAS… karena ada sesi tanya jawab

 

Bayar berapa?

Umumnya Kelas Parenting with Design dijual $300USD

$200 USD

$100 USD

Kontribusi Rp200 rb saja Untuk Yayasan Autisme : Yayasan Keluarga Malika Utama

 

Gak sempet dateng? Tenang… ada rekamannya…

 

kelas ini cuman dibuat sekali… gak sempet ikutan… salah sendiri laughing